Keguguran sering kali terjadi ketika kehamilan terutama pada trimester awal. Namun, biasanya Mama tidak menyadari tanda keguguran yang terjadi, sehingga mengakibatkan gangguan kesehatan atau terlambat menyelamatkan janin.
Supaya lebih waspada, yuk, Ma, cari tahu lebih lanjut tentang keguguran di bawah ini!
Pengertian Keguguran
Keguguran merupakan kematian janin di dalam kandungan secara alami ketika janin berusia kurang dari 20 minggu atau sebelum trimester ketiga. Dilansir dari WebMD, 50% dari kehamilan mengalami keguguran dan hanya sekitar 15-25% yang menyadari bahwa kehamilannya mengalami keguguran.
3 bulan pertama kehamilan merupakan fase rentan untuk mengalami keguguran. Meskipun sering kali keguguran distereotipkan dengan kesalahan pada kehamilan, faktanya, belum tentu lho, Ma! Keguguran juga bisa terjadi karena janin yang tidak berkembang dan merupakan kejadian yang umum terjadi.
Tanda-Tanda Keguguran
Inilah beberapa tanda-tanda keguguran yang perlu Mama tahu:
1. Pendarahan Kecil Hingga Besar
Tanda keguguran yang pertama adalah pendarahan dari vagina yang bisa berupa pendarahan kecil hingga besar. Pendarahan kecil bisa berupa flek coklat atau berupa darah yang sedikit. Pada pendarahan besar, darah yang keluar bisa sangat banyak sampai Mama mengira Mama mengalami menstruasi.
Baca juga: Alami Pendarahan saat Hamil? Ini Cara Mengatasinya!
2. Kram di Perut Bawah
Ketika Mama sering mengalami kram di perut bawah, bisa jadi itu merupakan tanda keguguran. Rasa sakitnya mirip dengan kram ketika Mama mengalami menstruasi. Pada beberapa kasus, rasa sakit juga bisa dirasakan di punggung bagian belakang, Ma.
3. Keluarnya Cairan atau Gumpalan dari Vagina
Jika ada cairan atau jaringan yang keluar dari vagina Mama, Mama perlu curiga itu merupakan tanda keguguran. Cairan dan jaringan yang keluar dari vagina akan berbentuk seperti gumpalan darah.
4. Demam Diiringi dengan Kontraksi
Tanda keguguran yang berikutnya adalah jika Mama mengalami demam yang diiringi dengan kontraksi seperti ingin melahirkan. Saat mengalami demam, ini merupakan pertanda bahwa tubuh Mama sedang mengalami infeksi. Sehingga, ini menjadi sinyal bahwa ada sesuatu yang terjadi pada kehamilan.
5. Tanda-Tanda Kehamilan yang Minim
Jika sebelumnya Mama memiliki tanda-tanda kehamilan seperti mual, pusing, dan mudah lelah namun tanda-tanda tersebut tiba-tiba menghilang, bisa jadi itu merupakan tanda keguguran juga. Mama perlu untuk memperhatikan kondisi Mama sehingga bisa mendeteksi dini untuk mencegah keguguran.
Yang harus dilakukan jika mengalami tanda keguguran
Jika Mama mengalami salah satu tanda keguguran di atas, Mama bisa langsung menghubungi dokter atau tenaga kesehatan agar janin Mama bisa diselamatkan. Biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan pada kandungan Mama dan melihat apakah janin masih bisa berkembang atau tidak.
Dilansir dari Hello Sehat, jenis keguguran yang bisa diselamatkan adalah keguguran yang belum mengalami pelebaran leher rahim sehingga janin Mama masih bisa diselamatkan.
Namun, jika telah terjadi pelebaran leher rahim, maka kondisi janin sudah tidak bisa dipertahankan dan akan mengalami keguguran secara normal atau dengan bantuan kuret dari dokter.
Nah, itu dia 5 tanda keguguran yang harus Mama tahu. Untuk mencegah keguguran sejak awal, sebaiknya Mama berkonsultasi dengan dokter kandungan secara rutin untuk memantau perkembangan janin. Semoga kandungan Mama selalu sehat hingga nanti saatnya melahirkan ya, Ma.
Dapatkan Informasi seputar ASI dan menyusui dengan mengunjungi Instagram @mamabearid, TikTok @mamabear_id, dan channel YouTube MamaBear Pelancar ASI. Sampai bertemu di artikel edukASI dan inspirASI lainnya!
Source:
1. Abortus Imminens. URL: https://hellosehat.com/kehamilan/kandungan/abortus-imminens-adalah-keguguran/ (diakses 18/09/2023)
2. Miscarriage. URL: https://www.pregnancybirthbaby.org.au/miscarriage (diakses 18/09/2023)
3. Miscarriage. URL: https://www.webmd.com/baby/pregnancy-miscarriage (diakses 18/09/2023)
4. Miscarriage. URL: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/pregnancy-loss-miscarriage/symptoms-causes/syc-20354298 (diakses 18/09/2023)