Beberapa Mama mungkin akan merasa khawatir jika Si Kecil belum kunjung mengoceh. Umumnya Si Kecil akan mulai mengoceh di usia maksimal 2 tahun. Coba perhatikan Mam, apakah Si Kecil sudah ada tanda ingin mengoceh?
Perkembangan tiap anak beda-beda ya, Ma! Ada yang ajaib udah bisa mengoceh sebelum usia 15 bulan, ada juga yang mengalami speech delay. Biasanya anak perempuan lebih cepat mengoceh daripada anak laki-laki.
Duh, bagaimana ya kalau Si Kecil hampir 2 tahun tapi nggak mau mengoceh? Tenang, Ma! Yuk, simak artikel MamaBear ini!
Kapan sih Mama akan mendengar kata pertama dari Si Kecil?
The First of Baby Talk terjadi ketika Si Kecil baru saja dilahirkan. Kata pertama yang diucapkan adalah bentuk nonverbal seperti saat menangis, menggeliat, dan meringis.
Si Kecil akan mengeluarkan suara untuk mengekspresikan berbagai emosi dan kebutuhan fisiknya. Kok bisa ya? Karena mereka dapat merasakan takut dan lapar hingga frustasi dan sensorik yang berlebihan.
Mama perlu tahu, kata-kata pertama yang ajaib dari Si Kecil ini bisa sangat bervariasi, loh! Jika Si Kecil melewatkan tahapan perkembangan ini, coba bicarakan dengan dokter anak.
Tahapan Bicara Si Kecil
Dilansir dari WebMd, Baby Talk Milestones ada 7 tahap yaitu:
Usia 3 bulan
Pada usia 3 bulan, Si Kecil akan mendengarkan suara Mama, memperhatikan wajah Mama saat berbicara, dan menoleh ke arah suara, dan musik lain yang dapat didengar di sekitar rumah.
Beberapa Si Kecil lebih menyukai suara wanita daripada pria. Ada juga yang lebih menyukai suara dan musik dengan vokalisasi lagu yang bahagia, lembut, berulang-ulang.
Baca juga: Bolehkah Beri Makanan Pendamping ASI Usia 4 Bulan?
Usia 6 bulan
Pada usia 6 bulan, Si Kecil mulai mengoceh dengan berbagai suara. Misalnya, Si Kecil mungkin berkata “ba-ba” atau “da-da”. Kalau bayi Mama gimana?
Pada akhir bulan keenam atau ketujuh, Si Kecil akan merespons nama mereka sendiri, mengenali bahasa Mama, dan menggunakan nada suara mereka untuk memberi tahu Mama bahwa mereka senang atau kesal.
Ada juga bayi yang sudah mengoceh “Daddy!” Tapi mengoceh pada usia ini biasanya masih terdiri dari suku kata acak tanpa arti atau pemahaman yang sebenarnya.
Usia 9 bulan
Setelah 9 bulan, Si Kecil dapat memahami beberapa kata dasar seperti “nggak” dan “Da-dah atau bye-bye“. Mereka juga mungkin mulai menggunakan bunyi konsonan dan nada suara yang lebih luas.
Usia 12-18 bulan
Sebagian besar, Si Kecil sudah bisa mengucapkan beberapa kata sederhana seperti “Mama” dan “Papa” di akhir usia 12 bulan dan mulai tahu apa yang mereka ucapkan.
Si Kecil akan menanggapi atau setidaknya memahami. Mereka akan memahami permintaan singkat seperti, “Tolong letakkan, itu!”
Usia 18 bulan
Bayi pada usia ini mengucapkan beberapa kata sederhana dan dapat menunjuk orang, benda, dan bagian tubuh mereka. Si Kecil dapat mengulangi kata atau suara dari luar, seperti kata terakhir dalam sebuah kalimat.
Usia 2 tahun
Pada usia 2 tahun, Si Kecil akan merangkai beberapa kata dalam frasa pendek yang terdiri dari dua hingga empat kata, seperti “Da-dah Mama” atau “Maa! Susu”
Si Kecil juga akan belajar kata-kata dari objek seperti “botol”, “piring” dan akan memahami kalau benda itu miliknya.
Usia 3 tahun
Pada saat Si Kecil menginjak usia 3 tahun, kosakata mereka akan berkembang pesat. Misal mereka akan “berpura-pura” memacu pemahaman bahasa simbolis dan abstrak seperti “sekarang”, perasaan seperti “sedih”, dan konsep spasial seperti “masuk”.
Trik Si Kecil Cepat Mengoceh
Menurut laman Halodoc, Mama dapat mencoba langkah-langkah berikut untuk menstimulasi Si Kecil agar cepat mengoceh:
1. Bernyanyi untuk Si Kecil
Bernyanyi adalah cara yang efektif untuk membantu Si Kecil mengenali banyak kosa kata. Saat menyanyi, Mama dapat memperagakan kata-kata dalam lagu untuk membantu Si Kecil memahaminya.
Oleh karena itu, disarankan agar Mama sering-sering menyanyi untuk Si Kecil. Misalnya, Mama dapat menyanyikan lagu tentang hujan saat sedang turun hujan.
2. Membacakan Buku Cerita
Mama dapat memilih buku cerita dengan gambar-gambar untuk Si Kecil. Sehingga saat bercerita, Mama dapat menunjuk gambar dan menyebutkan nama benda yang ditunjuk.
Penting juga bagi Mama untuk membaca dengan intonasi nada yang berbeda-beda agar Si Kecil tertarik mendengarkan dan mengingat kata-kata yang ditekankan. Hindari membaca terlalu cepat dan sedikit ajarkan ejaan dengan menyebutkan suatu kata.
3. Mengajak Si Kecil Berbicara secara sering
Mama dapat meningkatkan interaksi dengan Si Kecil dengan sering mengajaknya berbicara. Mama dapat membicarakan berbagai hal, seperti aktivitas harian Mama, dan menyebutkan benda-benda yang ditemui.
Meskipun Si Kecil mungkin belum memahami kata-kata yang diucapkan, seiring waktu, mereka akan mengenal kata-kata yang sering Mama ucapkan.
4. Memberikan contoh berbicara yang benar
Si Kecil yang belum lancar berbicara mungkin mengucapkan kata-kata dengan cara yang tidak lengkap atau mengubah bunyi kata tersebut. Contohnya, “pisang” menjadi “icang” atau “susu” menjadi “cucu”.
Mama dan Papa pasti menganggap hal ini lucu dan ikut-ikutan mengucapkan kata-kata tersebut dengan cara yang salah. Padahal, hal ini dapat mempengaruhi kemampuan berbicara Si Kecil, lho!
Oleh karena itu, Mama perlu memperbaiki ocehan Si Kecil tersebut dengan kata-kata yang benar pada Si Kecil.
5. Mendapatkan Perhatian Si Kecil
Saat berbicara dengan Si Kecil, perhatikan apakah matanya tertuju pada Mama atau hal lainnya
Jika perhatiannya teralih ke hal lain, ajaklah Si Kecil untuk berbicara tentang hal atau benda yang sedang diperhatikannya.
6. Memberi Makanan Pendamping ASI (MPASI)
Memberikan makanan padat sebagai pendamping ASI juga dapat membantu melatih otot-otot bicara bayi, loh!
Baca juga: Inilah Tips dan Contoh Olahan ASI untuk MPASI Si Kecil!
Yuk, cobain langkah-langkah diatas, Ma! Mama dan Papa pastinya bangga dong jika Si Kecil bisa mengoceh lebih awal? Semangat selalu, Mam!
Dapatkan Informasi seputar ASI dan menyusui dengan mengunjungi Instagram @mamabearid, TikTok @mamabear_id, dan channel YouTube MamaBear Pelancar ASI. Sampai bertemu di artikel edukASI dan inspirASI lainnya!
Source:
Baby Talk Milestones: First Words, Teaching Activities, and More
Trik Agar Bayi Cepat Belajar Bicara