Halo Mama! Memenuhi asupan nutrisi atau zat gizi selama masa menyusui sama pentingnya seperti saat masa kehamilan. Ini karena selama menyusui, nutrisi yang masuk ke dalam tubuh bukan hanya bermanfaat untuk Mama tetapi juga turut membantu mensukseskan ASI eksklusif untuk Si Kecil.
Saat awal kelahiran bayi, mungkin masih sulit bagi Mama untuk menyiapkan makanan dengan gizi seimbang. Mama harus adaptasi rutinitas baru, belajar menyusui dan recovery setelah proses melahirkan. Meskipun begitu, Mama harus tetap mengisi energi dari makanan, karena menyusui membutuhkan energi yang banyak. Setuju nggak, Mam?
Untungnya, ada banyak resep cepat dan mudah, dengan bahan-bahan alami yang dapat membantu meningkatkan supply ASI Mama. Resep ini juga dikemas dengan nutrisi yang Mama butuhkan sebagai ibu menyusui.
Berikut adalah beberapa resep ASI booster yang dapat membantu Mama tetap berenergi dan memperlancar ASI :
1. Teh laktasi
Beberapa penelitian menyebutkan bahwa teh laktasi yang memiliki kandungan galactagogue di dalamnya seperti fenugreek, mampu menjadi ASI booster untuk memperlancar ASI. Galactagogue adalah makanan yang dianggap dapat meningkatkan produksi ASI. Berikut adalah beberapa galactagogues umum:
- Fenugreek (Trigonella foenum-graecum) dapat merangsang produksi susu melalui antagonisme reseptor dopamin.
- Blessed thistle (Cnicus benedictus) dapat merangsang aliran darah ke kelenjar susu.
- Daun torbangun (Coleus amboinicus Lour) dapat merangsang proliferasi sel mammae sekretorik.
- Jelai (Hordeum vulgare) mengandung polisakarida yang merangsang prolaktin.
- Rue kambing (Galega officinalis) mengandung prekursor metformin yang disebut galegin. Diperkirakan untuk merangsang pertumbuhan mammae.
- Adas (Foeniculum vulgare) konon merangsang pertumbuhan payudara. Ini juga dapat meningkatkan produksi ASI dan membantu refleks letdown.
- Malunggay atau paha (Moringa oleifera) meningkatkan prolaktin.
- Anise (Pimpinella anisum) mengandung anethole, yang dianggap estrogenik lemah. Senyawa aromatik dalam adas dapat bertindak sebagai antagonis reseptor dopamin.
Kalau Mama pengen berkreasi sendiri membuat teh laktasi, Mama bisa membeli “ramuan” galactagogue di atas dan menyeduhnya. Tapi, Mama perlu berhati-hati saat membuat teh laktasi sendiri, pastikan Mama mengetahui takaran komposisi yang tepat, ya.
Kalau ingin resep yang praktis dan pasti aman, teh pelancar ASI MamaBear solusinya! Teh ini mengandung bahan alami pilihan dan proses pengolahan yang tepat serta higienis. Mengandung fenugreek, biji adas, jintan hitam dan juga kunyit yang bermanfaat untuk memperlancar ASI. Jadi, tinggal seduh aja deh, mudah bukan?
2. Kukis laktasi
Siapa Mama yang hobi baking? Biasanya sambil menyusui paling enak ngemil camilan ASI booster yang rasanya bikin happy! Mama bisa lho bikin camilan kukis laktasi sendiri di rumah.
“Bedanya apa sih sama kukis biasa?”. Nah, kukis laktasi ini dibuat dengan menggunakan galactagogues atau makanan yang dipercaya dapat meningkatkan produksi ASI. Resep ini menggabungkan bahan-bahan bergizi seperti oat, rami, ragi bir, dan rempah-rempah untuk membuat kue yang lezat dan bergizi.
Karena Mama dapat membuatnya sendiri di rumah, Mama bisa mengontrol rasa, tekstur, dan rasa yang sesuai dengan preferensi Mama. Keunggulan dari kukis laktasi ini, bisa jadi penyelamat di kala lapar melanda saat menyusui ya, Mam.
Caranya gampang Mam, siapkan bahan-bahan di bawah ini :
- 2 sdm selai kacang
- 2 sdm madu
- 2 sdm bubuk biji rami
- 1/2 cangkir kelapa parut
- 1 cangkir rolled oat
- 1 sdt ragi bir
- 1 sdm bubuk fenugreek
- Beberapa tetes esens vanila
- 2 sdm keping coklat
Selanjutnya, langkah-langkah membuatnya sebagai berikut :
- Campur ragi, keping coklat, biji rami, kelapa, fenugreek, dan oatmeal bersama dalam blender.
- Kemudian tambahkan madu, esens vanila, dan selai kacang dan teruskan blender hingga halus.
- Dinginkan adonan selama sekitar satu jam.
- Keluarkan dan bentuk menjadi bulatan kecil.
- Kukis siap disantap.
Hmmm, ngiler ya, Mam! Tapi untuk Mama yang nggak punya waktu untuk baking, MamaBear juga punya Kukis Almond Oat. Kukis ini mengandung oat, almond, biji rami dan juga ragi bir.
Keistimewaan dari Kukis Almond Oat ini terbukti efektif meningkatkan Produksi ASI. Tidak hanya itu, terdapat kandungan makro dan mikro nutrisi lengkap, Vitamin B6, Zat Besi, Omega 3, Selenium, serta tinggi serat pangan.
3. Daun katuk
Sebuah penelitian membuktikan bahwa kandungan vitamin A dalam daun katuk bermanfaat untuk meningkatkan kadar hormon prolaktin, sehingga produksi ASI juga meningkat. Mengutip dari alodokter.com, daun katuk (Sauropus androgynous) dapat dikenali dari ukurannya yang kecil, berwarna hijau gelap, dan disertai corak keperakan pada bagian tengahnya.
Daun katuk merupakan tanaman dengan kandungan nutrisi yang bervariasi, seperti :
- Protein
- Vitamin A
- Vitamin C
- Kalsium
- Fosfor
- Daun katuk juga diketahui mengandung berbagai zat antioksidan, seperti polifenol dan flavonoid.
Salah satu olahan daun katuk yang bisa Mama coba adalah jus daun katuk. Cara membuatnya yaitu :
- Bersihkan daun katuk memakai air mengalir.
- Masukkan ke dalam blender, tambahkan air putih.
- Blender hingga halus.
- Tambahkan madu sebagai pemanis jus, aduk rata.
- Siap disajikan. Jika perlu tambahkan potongan es agar lebih segar.
Tapi, Mam, kalau pengen minuman daun katuk yang praktis dan rasanya dijamin enaaak, apalagi kalau bukan ZoyaMix dari MamaBear. ASI Booster no.1 dengan kebaikan superfood seperti kedelai, oat, katuk & brewers yeast yang bisa membantu meningkatkan produksi ASI.
4. Susu almond
ASI booster dari kacang-kacangan yang paling banyak diminati busui adalah almond. Tapi, memang almond kaya akan Omega-3, yang mana membantu meningkatkan hormon laktasi untuk membantu memproduksi lebih banyak ASI.
Almond juga membantu dalam sekresi ASI. Almond mengandung kaya akan Asam lemak esensial oleat dan linoleat. Almond yang kaya akan Galactogogues akan berinteraksi dengan dopamin untuk meningkatkan prolaktin sehingga produksi ASI akan meningkat.
Selain sebagai camilan, almond juga banyak diolah menjadi susu. Yuk, ikuti resepnya berikut :
- Rendamlah 280 gram kacang almond semalaman.
- Setelah direndam semalaman, diamkan kacang almond sampai kering.
- Setelah kering, masukkan kacang almond ke dalam blender. Campurkan 1 liter air putih ditambah dengan satu sendok teh ekstrak vanila (jika Anda suka).
- Blend semua bahan selama 1-2 menit sampai airnya menggumpal dan kacang almond hancur dengan sempurna.
- Siapkan wadah dan saringan biasa. Kemudian, posisikan saringan susu kacang di atas saringan biasa.
- Tuang dan saring susu almond yang sudah diblender ke dalam wadah untuk memisahkan susu dengan ampasnya.
- Sembari menuang susu ke wadah, peras saringan susu kacang untuk mengeluarkan susu dari ampasnya. Lakukan pemerasan secara berulang agar Mama mendapatkan cairannya sebanyak mungkin.
- Pindahkan susu almond di wadah ke dalam botol susu. Mama bisa mendapatkan sekitar 1 liter susu almond jika menggunakan takaran ini.
- Selesai deh!
Membuat susu almond memang membutuhkan waktu dan effort ya, Mam! Kalau butuh yang sat-set tinggal minum, ada AlmonMix MamaBear! Tinggal seduh aja 1 sachet AlmonMix dengan 200 ml air hangat, tambahkan es batu kalau pengen yang seger-seger ya, Mam.
Jangan ragu, produk MamaBear sudah bersertifikat BPOM dan halal. ASI booster MamaBear juga terbuat dari bahan alami pilihan dan tanpa bahan pengawet, pastinya aman untuk ibu menyusui.
Wah, Mama bisa pilih nih, pengen berkreasi bikin ASI booster sendiri atau langsung segera beli produk MamaBear di marketplace kesayangan Mama.
Dapatkan informasi seputar ASI dan menyusui dengan mengunjungi Instagram @mamabearid, TikTok @mamabear_id, dan channel YouTube MamaBear Pelancar Asi. Sampai bertemu di artikel informatif dan menarik lainnya!
(Writer : Viprilla Andita)
Source :
Lactation Foods: 11 Nutritious Recipes for Breastfeeding Parents
Lactation Tea: Does It Really Work?
Lactation Cookies – Benefits and Recipes
https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/20798550/
Resep Minuman Penambah ASI Dari Daun Katuk | PDF