Sesak napas seringkali dialami Bumil selama masa kehamilan. Mama yang pernah mengalaminya pasti rasanya nggak nyaman, lelah, dan cemas. Sebenarnya hal ini wajar terjadi kok, Ma. Tapi, apa penyebab sesak napas pada Bumil? Bagaimana cara mengatasinya? Simak penjelasan berikut ini, Yuk!
Penyebab Sesak Napas pada Bumil
Sesak napas pada Bumil bisa disebabkan oleh berbagai faktor, baik yang berkaitan dengan kehamilan maupun dengan kondisi kesehatan lainnya. Inilah beberapa penyebab sesak napas pada Bumil:
1. Perkembangan rahim
Mama tentu bisa melihat semakin bertambah usia kehamilan, rahim pun ikut membesar kan, Ma. Rahim ini merupakan organ yang elastis yang bisa berubah ukuran sesuai dengan perkembangan bayi di dalamnya.
Dilansir dari Healthline, saat bayi tumbuh, rahim akan menekan diafragma, yaitu otot yang memisahkan rongga dada dan perut. Tekanan ini bisa mengurangi ruang untuk paru-paru mengembang, sehingga menyebabkan Ibu hamil bisa merasa sesak napas.
2. Perubahan hormon
Penyebab berikutnya adanya perubahan hormon. Hormon progesteron yang meningkat selama kehamilan bisa merangsang pusat pernapasan di otak, sehingga menyebabkan Ibu hamil bernapas lebih cepat dan lebih dalam. Kondisi ini bisa membuat Ibu hamil merasa kekurangan oksigen.
Baca juga: Tanda Kehamilan Bisa Dilihat dari Raut Wajah? Ini Faktanya!
3. Peningkatan kinerja jantung
Saat hamil, jantung Mama harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh, termasuk ke plasenta yang menyuplai oksigen dan nutrisi ke bayi. Hal ini bisa meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah, yang bisa memicu sesak napas, Maaa.
4. Posisi bayi
Saat usia kehamilan mendekati waktu persalinan, bayi akan turun ke jalan lahir. Tapi, beberapa bayi mungkin mengalami kesulitan turun ke jalan lahir, sehingga bisa menyebabkan sesak napas pada Bumil. Seperti saat hamil anak kembar atau volume cairan ketuban yang terlalu banyak.
5. Kondisi medis
Dilansir dari Medical News Today, sesak napas pada Bumil juga bisa disebabkan oleh kondisi medis tertentu, seperti asma, pneumonia, emboli paru, anemia, atau hipertensi. Emboli paru adalah kondisi yang berbahaya, yaitu adanya gumpalan darah yang menyumbat pembuluh darah di paru-paru.
Biasanya beberapa kondisi ini disertai dengan gejala lain, seperti nyeri dada, batuk berdarah, demam, atau bibir dan jari yang membiru.
Cara Mengatasi Sesak Napas pada Bumil
Sesak napas pada ibu hamil tentu bisa mengganggu kenyamanan dan kesehatan Mama. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mengatasi sesak napas pada Bumil. Dilansir dari Hello Sehat, ada beberapa cara yang bisa Mama lakukan, seperti:
1. Olahraga ringan
Olahraga ringan bisa membantu melatih pernapasan dan meningkatkan stamina tubuh. Beberapa olahraga yang cocok untuk Ibu hamil adalah yoga, pilates, atau jalan santai. Hindari olahraga yang terlalu berat atau yang bisa membuat Mama kelelahan, yaaa.
Baca juga: 5 Tips Nyaman Melewati Trimester Pertama Kehamilan
2. Mengangkat lengan ke atas
Saat Mama tiba-tiba merasa sesak napas, coba angkat lengan ke atas kepala. Gerakan ini bisa membuat tulang rusuk terangkat, sehingga memberi lebih banyak ruang untuk paru-paru mengembang.
3. Duduk atau berdiri dalam posisi tegak
Posisi tubuh yang tegak bisa membantu paru-paru mengembang dengan baik dan memudahkan pernapasan. Hindari posisi yang membungkuk atau menekuk dada ya, Mama..
4. Tidur dengan posisi kepala yang tinggi
Saat tidur atau berbaring, posisikan kepala lebih tinggi dari badan. Mama bisa menggunakan beberapa bantal untuk mengganjal kepala hingga punggung atas. Posisi ini bisa mengurangi tekanan pada diafragma dan paru-paru.
5. Mengonsumsi makanan sehat
Makanan sehat bisa membantu menjaga kesehatan Mama dan bayi di dalam perut, serta mencegah anemia yang bisa menyebabkan sesak napas. Pilih makanan yang kaya akan zat besi, protein, vitamin, dan mineral. Selain itu, hindari makanan yang terlalu pedas, asam, atau berlemak.
6. Mengurangi minuman soda atau berkafein
Bagi penggemar kopi, sebaiknya hindari dulu selama masa kehamilan ya, Ma. Minuman soda atau berkafein bisa meningkatkan asam lambung, yang bisa menyebabkan sesak napas. Selain itu, minuman ini juga bisa membuat Ibu hamil dehidrasi, yang bisa mempengaruhi kinerja jantung dan paru-paru.
7. Mengatur posisi saat duduk atau tidur
Saat duduk atau tidur, hindari posisi yang bisa menekan perut atau rahim. Posisi yang nyaman bisa membantu Ibu hamil bernapas lebih baik. Mama bisa menggunakan bantal atau guling untuk menopang perut atau punggung agar lebih nyaman.
8. Konsultasi dengan dokter
Jika sesak napas tidak kunjung reda atau disertai dengan gejala lain yang mengkhawatirkan, segera konsultasi dengan dokter ya, Mama.. Dokter bisa memeriksa kondisi Mama dan janin, serta memberikan penanganan yang sesuai jika ada masalah kesehatan yang menyebabkan sesak napas.
Itulah penyebab dan cara mengatasi sesak pada Bumil. Meski hal ini biasa terjadi, Mama tetap harus waspada pada gejala-gejala yang menyertainya. Semoga artikel ini bermanfaat ya, Mama..
Dapatkan Informasi seputar ASI dan menyusui dengan mengunjungi Instagram @mamabearid, TikTok @mamabear_id, dan channel YouTube MamaBear Pelancar ASI. Sampai bertemu di artikel edukASI dan inspirASI lainnya!
Sources:
1. Penyebab Sesak Napas Saat Hamil Muda dan Cara Mengatasinya. URL: https://www.alodokter.com/waspadai-sesak-nafas-saat-hamil-muda-dan-cara-mengatasinya (diakses 30/11/2023)
2. Sesak Napas Saat Hamil, Penyebab dan Cara Mengatasinya. URL: https://hellosehat.com/kehamilan/kandungan/masalah-kehamilan/sesak-napas-saat-hamil/ (diakses 30/11/2023)
3. Why Does Breathlessness Occur in Early Pregnancy? URL: https://www.healthline.com/health/shortness-of-breath-early-pregnancy (diakses 30/11/2023)
4. Causes of shortness of breath during pregnancy. URL: https://www.medicalnewstoday.com/articles/322316 (diakses 30/11/2023)