Kenali Peran Mama dan Papa dalam Keluarga, Apa Bedanya?

Dalam hidup berkeluarga, orang tua memiliki peran penting dalam mengasuh anggota keluarganya termasuk dalam mengasuh Si Kecil. Muncullah istilah parenting yang diartikan sebagai pola pengasuhan kepada Si Kecil dari kelahiran hingga dewasa. Pola asuh ini dilakukan baik oleh Mama maupun Papa.

Nah, apakah peran Mama dan Papa dalam keluarga itu sama? Adakah bedanya? Apa mungkin tanggung jawab Mama bisa dijalankan oleh Papa begitupun sebaliknya? Daripada dilema, langsung aja simak ulasan di bawah ini, Ma!

Apa Bedanya Peran Mama dan Papa dalam Keluarga?

Jujur Ma, tugas rumahan hari ini terasa berat nggak? Approve atau gimana nih? Apalagi yang sekarang punya momongan! Semua Busui pasti related.. Mama gaboleh meratapi ini sendirian, coba deh bagi tugas sama Papa!

Keluarga menjadi tempat utama dalam menyediakan kebutuhan biologis dan kesehatan mental Si Kecil. Mam! untuk menciptakan lingkungan keluarga yang harmonis, setiap anggota keluarga perlu memiliki peran masing-masing. Termasuk peran Mama dan Papa dalam keluarga, harus dibedakan agar tugas dalam rumah tangga terbagi rata.

Dalam penelitian Parenting Research Center, menunjukkan bahwa peran Mama dan Papa dalam keluarga memiliki perbedaan. Penelitian ini telah dilakukan evaluasi terhadap data dari 2.600 orangtua. Perbedaan peran Mama dan Papa dalam keluarga, seperti jumlah waktu yang dihabiskan bersama Si Kecil dan tanggung jawab orangtua yang merata di rumah.

Umumnya, Papa dianggap sebagai kepala keluarga yang bertanggung jawab dalam memimpin rumah tangga dan memenuhi kebutuhan dasar rumah tangga. Sementara itu, Mama bertugas mengurus fungsi rumah tangga. 

Wajar Ma, jika waktu Papa dirumah lebih sedikit untuk berbicara tentang keseharian dan masalah pada Si Kecil. Oleh karena itu, peran Mama dibutuhkan untuk lebih banyak waktu interaksi dengan Si Kecil dan memahami masalah yang terjadi di rumah tangga. Mama juga harus menjadi support system terbaik bagi Si Kecil dan Papa.

Peran Papa dalam Keluarga

1. Memberi nafkah

Yap, memberi nafkah adalah tugas utama seorang Papa. Papa bertanggung jawab menyediakan kebutuhan rumah tangga seperti uang sekolah anak, kesehatan, dan lain-lain.

Ada Working Mom disini? Beberapa Mama juga ada lho yang memberi nafkah untuk keluarganya. Hal ini normal terjadi karena untuk memenuhi kebutuhan di rumah tangga yang tercukupi.

2. Mengambil keputusan

Meskipun beberapa keputusan besar bisa diambil bersama, tapi alangkah baiknya jika Papa yang mengambilnya. Hmm.. berkuasa sekali ya Papa ini! Tapi, bagaimana kalau keputusan dari Papa ini salah? Haruskah Mama menegur?

Papa memiliki peran penting dalam mengambil keputusan tertentu yang dapat mempengaruhi kesejahteraan keluarga secara keseluruhan. Apabila keputusan yang diambil Papa salah, Mama boleh saja memberi masukan. Asalkan dapat dibicarakan dengan baik-baik dan menemukan solusi bersama.

Baca juga: Tak Hanya Pasangan, Berikut 5 Dampak KDRT bagi Si Kecil

3. Mendisiplinkan anggota keluarga

Papa memiliki tanggung jawab dalam mendidik Si Kecil sesuai dengan moral dan nilai masyarakat. Selain itu, peran Mama dalam keluarga adalah untuk mendisiplinkan anak-anaknya, sehingga mereka memiliki rasa tanggung jawab terhadap masa depan mereka.

Jika Papa sedang tidak berada di rumah, maka peran Mama harus dapat menggantikan posisi Papa. Pokoknya, antara Mama dan Papa harus saling melengkapi.

4. Melindungi keluarga

Seorang Papa harus mampu melindungi keluarganya dalam berbagai bahaya yang terjadi. Peran Papa di sini termasuk melindungi keluarga dari ancaman fisik, sosial-ekonomi, atau bahaya lainnya. Adakah Mama disini yang siaga menjadi tameng keluarga ketika Papa keluar rumah? HEHE sudah terlatih fisik dan mental, nih!

5. Sebagai role model

Dilansir dari Healthy Children,  seorang anak memiliki kecenderungan untuk menghormati Papanya, terutama anak laki-laki. Itulah mengapa anak cowok cenderung dekat dengan ayahnya karena Ia menjadikan sebagai model dan panutan saat melakukan berbagai perannya.

Tapi.. nggak menutup kemungkinan kalau anak perempuan juga melakukan hal demikian. Misalnya, mengajarkan untuk saling peduli terhadap sesama, menjadi seorang yang mandiri, senantiasa berbuat kebaikan, dll. Itu semua dapat diperoleh dari Papa yang menjadi role model untuk anaknya.

Sebagai Papa, haruslah memberi contoh yang baik kepada anaknya. Jika Mama menemukan ajaran yang tidak sesuai dapat menegurnya dan memberikan masukan yang sesuai.

6. Meningkatkan kecerdasan anak

Dilansir pada laman Hello Sehat, kehadiran seorang Papa dapat meningkatkan kecerdasan anak, lho Ma! Kecerdasan tersebut disampaikan melalui interaksi ke anak termasuk emosional dan kemampuan kognitif.

Secara tidak langsung, peran Papa dalam keluarga juga memiliki dampak positif terhadap peningkatan rasa percaya diri anak. Papa dapat menjadi contoh untuk membuat anak merasa lebih yakin dalam menghadapi tantangan. 

Selain itu, dengan adanya peran Papa yang kuat, anak juga memiliki risiko yang lebih rendah untuk terlibat dalam tindakan kriminal pada usia yang lebih muda.

Baca juga: Broken Home, Apa Dampaknya pada Psikologis Anak?

Peran Mama dalam Keluarga

1. Mengurus rumah tangga

Pernahkah terlintas dalam pikiran Mama, sebenarnya beban dan tanggungjawab terbesar dalam berumah tangga itu apa? Yap Ma, tugas mengurus rumah tangga adalah beban terberat. Peran yang harus diemban oleh Mama ini harus didukung oleh semua anggota keluarga.

Seorang Mama akan bertanggung jawab memastikan anak-anaknya mendapatkan makanan yang baik. Sejak usia bayi, Mama harus menyusui Si Kecil, merawat Si Kecil, dan mengabdikan segenap waktunya untuk merawat anak-anak dan suaminya. Big Hug untuk semua Mama!

2. Menjadi guru pertama bagi Si Kecil

Selain Papa, ternyata Mama juga dapat menjadi role model untuk Si Kecil. Mama menjadi guru pertama Si Kecil bahkan sejak kelahirannya. Mama harus menjadi panutan terbaik untuk Si Kecil dengan mendidiknya secara tepat hingga besar nanti. 

Mama nggak boleh pilih kasih ya! Meskipun Mama lebih dekat dengan anak perempuan, jangan lupakan anak laki-laki! Karena pada akhirnya, semua anggota keluarga perlu sosok orang tua sebagai role model kehidupannya.

3. Mengatur keuangan keluarga

Pemberian uang dari Papa, harus dapat dikelola secara baik oleh Mama. Biasanya Papa akan mempercayakan keuangan ke Mama untuk dikelola menjadi kebutuhan pokok keluarga. Kebutuhan pokok ini misalnya, makanan, uang sekolah, uang jajan anak, tagihan listrik, air, rencana liburan, tabungan, dan sebagainya.

Jadii.. Gajian kemarin Mama dapat berapa nih dari Papa? Hehe, moga dapat dikelola dengan baik ya, Mam! Jangan buat beli skincare teruss.. Ups, MinBear keceplosan!

4. Menguatkan mental dan emosional

Mama.. jika Si Kecil perlu support, cobalah untuk lebih dekat dan kuatkan mental dan emosionalnya. Sebab, Mama lah yang dapat membuat ikatan emosional dan keterikatan dengan Si Kecil. Hubungan antar Mama dan Si Kecil selama bertahun-tahun juga dapat mempengaruhi perilaku sosial dan emosional anak di masa mendatang.

Kalau Si Kecil menangis, cobalah Mama peluk. Bicarakan tentang perasaannya saat ini, tanyakan mengapa hal tersebut bisa terjadi? Nggak hanya itu, Mama juga dapat mengajarkan Si Kecil bagaimana menangani emosi yang baik.

5. Sebagai koki di keluarga

Menu makan malam apa hari ini, Ma? Sudah nggak asing lagi kalo Mama dipercaya menjadi koki handal di keluarga. Peran Mama satu ini yaitu menghidangkan makanan yang enak dan bergizi untuk disantap oleh anggota keluarga. Lebih dari itu, Mama juga harus memastikan seluruh anggota keluarga tercukupi nutrisinya.

Waduuh, gimana ya kalo aku gabisa masak? Hmm.. MinBear saranin Mama segera belajar deh. Meskipun di rumah ada pembantu, peran Mama masih dibutuhkan untuk menyiapkan makanan untuk sampai di meja makan.

Kesimpulan yang bisa MinBear rangkum yaitu, Peran Mama dan Papa sama-sama menjadi dasar bagi kepribadian, perilaku, dan kehidupan Si Kecil kelak. Jika keluarga Mama harmonis, maka akan menciptakan hubungan positif juga antar anggota keluarga.

Dapatkan Informasi seputar ASI dan menyusui dengan mengunjungi Instagram @mamabearid, TikTok @mamabear_id, dan channel YouTube MamaBear Pelancar ASI. Sampai bertemu di artikel edukASI dan inspirASI lainnya!

Source:

Parenting Knowledge, Attitudes, and Practices – Parenting Matters – NCBI Bookshelf

Roles Within the Family – HealthyChildren.org

Peran Ayah dan Ibu dalam Keluarga, Apa Bedanya? – Hello Sehat