Akhirnya waktu libur hari raya tiba! Kini, saatnya bagi keluarga untuk mudik ke kampung halaman dan bertemu dengan keluarga besar untuk bersilaturahmi. Tak heran, mudik pun menjadi hal yang sangat dinanti-nanti setiap tahunnya. Namun, apakah menyusui saat mudik memungkinkan ya? Terutama, jika harus melakukan perjalanan jauh. Tenang saja, Ma! Menyusui saat mudik akan tetap bisa dilakukan, kok. Nah, pada artikel kali ini, kita akan membahas kira-kira apa saja sih yang perlu Mama perhatikan ketika menyusui saat mudik.
7 Hal yang Perlu Diperhatikan ketika Mudik
1. Membawa selimut menyusui
Untuk Mama yang ingin menyusui saat mudik secara langsung, membawa selimut menyusui menjadi hal yang wajib untuk dilakukan. Hal ini untuk menutupi payudara Mama di ruang publik dan memberikan rasa nyaman pada Si Kecil, serta bisa mengurangi distraksi ketika menyusui. Apalagi, alat transportasi umum tidak memiliki nursing room sehingga Mama perlu untuk menyusui di kursi penumpang. Jadi, jangan lupa untuk membawa selimut menyusui, ya, Ma!
2. Membawa Pompa ASI
Pompa ASI merupakan benda wajib yang perlu untuk dibawa ketika menyusui saat mudik! Fungsinya adalah untuk memerah ASI apabila ASI sudah penuh sehingga tidak terjadi pembengkakan dan produksi ASI pun akan tetap banyak. Tidak hanya itu, dengan memerah ASI, Mama juga bisa menyiapkan stok cadangan jika sewaktu-waktu tidak bisa memberikan ASI secara langsung.
3. Membawa kantong atau botol ASI
Yup! Kantong atau botol ASI juga perlu dibawa untuk menyimpan ASI yang Mama perah selama perjalanan. Usahakan membawa kantong ASI yang tebal untuk meminimalkan risiko kebocoran kantong ASI, ya, Ma!
4. Siapkan ASIP dan cooler bag
Mama juga perlu menyiapkan ASIP sebagai stok cadangan ASI jika seandainya Mama tidak bisa menyusui secara langsung saat mudik. Dan tentu saja, cooler bag menjadi barang andalan Mama untuk menjaga kandungan ASIP. Terutama ketika perjalanan mudik yang panjang, cooler bag sangat diperlukan untuk menjaga kualitas ASIP Mama. Sehingga, nantinya Mama bisa tetap menyusui saat mudik, terutama di transportasi umum jika Mama tidak nyaman menyusui secara langsung.
5. Konsumsi makanan bernutrisi
Bukan hanya barang-barang ASI untuk Si Kecil nih yang perlu diperhatikan, namun kondisi tubuh Mama juga perlu diperhatikan, ya! Mama tetap perlu makan makanan bernutrisi yang kaya akan protein, kalsium, dan mineral. Hal ini bertujuan untuk menjaga jumlah produksi ASI ketika menyusui saat mudik. Jadi, jangan lupa untuk makan makanan bernutrisi atau Mama bisa makan cookies dari MamaBear selama perjalanan, nih!
6. Minum air secukupnya
Bukan cuma makan, namun Mama juga perlu untuk minum air agar terhindar dari dehidrasi, ya, Ma! Perjalanan mudik cukup melelahkan sehingga memungkinkan Mama untuk mengalami dehidrasi. Oleh sebab itu, Mama jangan lupa untuk minum air secukupnya ya!
7. Istirahat yang cukup
Perjalanan terasa melelahkan? Ketika Mama ingin menyusui saat mudik, istirahat pun menjadi sangat penting loh, Ma! Loh kok begitu? Istirahat bisa membantu Mama untuk rileks dan menghindari stress sehingga produksi ASI akan tetap banyak. Mama bisa melakukan istirahat di rest area sampai Mama merasa cukup beristirahat.
Meskipun persiapan Mama sudah cukup untuk menyusui Si Kecil saat mudik, tentu saja kejadian Si Kecil menangis dan rewel ketika disusui sangat mungkin terjadi. Hal ini diakibatkan karena Si Kecil merasa tidak nyaman saat berada di perjalanan. Mungkin karena distraksi suara bising, temperatur yang terlalu panas atau dingin, jam perjalanan yang lama, maupun karena Si Kecil merasa lelah selama perjalanan. Tapi, jangan khawatir, ya, Ma. Setiap masalah pasti ada solusinya, kok! Nah, berikut tips yang bisa Mama lakukan ketika Si Kecil rewel disusui saat mudik.
Tips Atasi Bayi Rewel Disusui saat Mudik
1. Pahami alasan bayi menangis
Tentunya ada alasan kenapa bayi menangis dan Mama perlu untuk mengidentifikasi penyebabnya. Ada banyak alasan mengapa bayi menangis, seperti rasa tidak nyaman, bosan, lapar, atau sakit. Bisa jadi juga karena Si Kecil merasa lingkungannya berbeda dan Ia peka bahwa sedang tidak berada di rumah. Jadi, Si Kecil sebetulnya sedang berusaha beradaptasi dengan lingkungan baru. Oleh sebab itu, penanganan ketika Si Kecil sedang menangis akan berbeda-beda tergantung dengan penyebabnya.
2. Distraksi dengan mainan
Si Kecil yang rewel ketika disusui, Mama bisa atasi dengan cara menyusui sambil memberikan mainan favoritnya. Dengan begitu, tangisan Si Kecil akan lebih mereda dan lebih fokus untuk menyusu. Pastikan mainan yang diberikan pada bayi berukuran kecil ya, Ma, agar tidak mempersempit ruang gerak Mama ketika menyusui.
3. Rencanakan perjalanan saat jam tidur bayi
Untuk menghindari Si Kecil yang rewel saat mudik, Mama bisa merencanakan perjalanan saat waktu tidur sehingga Si Kecil nantinya tidak terlalu aktif dan mudah menangis. Pada waktu tidur, Si Kecil akan lebih mudah untuk mengantuk sehingga tidak memberikan perlawanan ketika disusui.
4. Siapkan kursi tambahan saat menggunakan transportasi umum
Jika memungkinkan, Mama disarankan untuk membeli satu seat tambahan agar Si Kecil bisa lebih leluasa bergerak dan Mama bisa menaruh Si Kecil ataupun meletakkan barang bawaan Mama di kursi tambahan tersebut.
5. Hindari duduk di kursi tengah transportasi umum
Ketika Mama diharuskan untuk mudik menggunakan transportasi umum, Mama disarankan untuk memilih kursi dekat jendela atau lorong. Dilansir dari The Points Guy, Mama tidak disarankan untuk memilih seat tengah pada transportasi yang memiliki tiga seat. Hal ini bertujuan untuk mencegah rasa tidak nyaman pada Si Kecil karena dihimpit oleh 2 orang di samping Mama. Dengan memilih kursi di dekat jendela atau lorong, Si Kecil pun lebih leluasa untuk bergerak dan Mama menjadi lebih mudah untuk menyusui saat mudik.
6. Ganti popok bayi sebelum keberangkatan
Alasan lain kenapa Si Kecil rewel ketika disusui saat mudik adalah karena popoknya sudah penuh dan membuat Si Kecil merasa tidak nyaman. Oleh sebab itu, Mama bisa mencegahnya dengan mengganti popok bayi sebelum berangkat. Pastikan juga Mama membawa popok ganti semisal nanti Si Kecil perlu mengganti popok selama perjalanan.
7. Tetap memerah ASI di perjalanan maupun di tempat mudik
Meskipun sedang dalam perjalanan atau berada di kampung halaman, Mama tetap perlu untuk memerah ASI untuk menjaga jumlah ASI yang diproduksi. Ketika Mama tidak memerah ASI, nantinya produksi ASI akan menurun karena tidak ada sinyal permintaan produksi ASI. Oleh sebab itu, meskipun Mama sedang menyiapkan lebaran di kampung halaman ataupun berbincang dengan keluarga, tetap sediakan waktu memerah ASI ya, Ma.
Nah, itu dia hal-hal yang perlu Mama perhatikan ketika ingin menyusui saat mudik. Menyusui saat mudik? Siapa Takut! Walau penuh tantangan, menyusui saat mudik tetap bisa dilakukan kok, Ma! Semoga informasi ini bermanfaat ya untuk Mama.
Referensi:
Cara Nyaman Menyusui saat Mudik Hari Raya (halodoc.com)
Travel Etiquette: What to Do When Babies Cry on a Plane (thepointsguy.com)
5 Ways to Keep Your Baby from Crying on Planes | Condé Nast Traveler (cntraveler.com)
15 Tips for Breastfeeding Moms Who Travel– Pump Station & Nurtury