Fakta tentang Bayi Bingung Puting
Mama mungkin pernah mendengar istilah nipple confusion atau bingung puting. Kondisi ini terjadi saat bayi yang awalnya menyusu langsung dari payudara, mengalami kesulitan atau kebingungan saat beralih ke dot atau sebaliknya. Hal ini karena teknik menghisap payudara dan dot berbeda.
Saat menyusu di payudara, bayi harus membuka mulut lebar, menempelkan bibir di sekitar areola, dan menggunakan lidah untuk memijat ASI keluar. Sedangkan saat menggunakan dot, bayi hanya perlu menghisap tanpa perlu usaha lebih. Perbedaan ini bisa membuat bayi menolak menyusu langsung, lebih memilih dot, atau malah kesulitan berpindah antar keduanya.
Fakta pentingnya, Mama: Studi menyebutkan bahwa penggunaan dot terlalu dini dapat meningkatkan risiko nipple confusion, yang berujung pada penurunan produksi ASI karena hisapan langsung dari payudara berkurang (Howard et al., 2003).
๐ Gejala Bayi Bingung Puting
Mama bisa mengenali tanda-tanda bayi mengalami bingung puting melalui beberapa gejala berikut:
- Menolak menyusu langsung dari payudara.
- Mudah frustrasi saat menyusu di payudara.
- Lebih sering rewel saat waktu menyusu.
- Menghisap payudara tidak efektif dan hanya menggigit puting.
- Menyusu terlalu singkat atau sering terlepas.
Kalau bayi Mama menunjukkan gejala ini, sebaiknya segera konsultasikan ke konselor laktasi ya, Ma! Mama bisa menghubungi konselor laktasi MamaBear yang menyediakan konsultasi gratis 24 jam melalui no whatsapp : wa.me/628888695757
๐ Karakteristik Dot Anti Bingung Puting
Dot anti bingung puting dirancang menyerupai bentuk, tekstur, dan cara kerja puting Mama saat bayi menyusu langsung. Meski begitu, dot ini sebaiknya tidak diberikan tetap jadi opsi terakhir. Sebagai alternatif, Mama bisa mencoba dahulu media pemberian ASIP lainnya seperti cup feeder atau gelas sloki.
Baca Juga: Hindari Dot, Ini Media Pemberian ASI yang Dapat Mama Pilih!
๐ Tips Mengatasi dan Mencegah Bingung Puting
Berikut tips yang bisa Mama coba untuk menjaga kelancaran menyusui langsung:
- Tunda pemberian dot pada bayi.
- Gunakan media alternatif seperti sendok, pipet, atau cup feeder saat benar-benar perlu.
- Lakukan skin to skin contact lebih sering.
- Susui bayi saat ia tenang, jangan tunggu lapar berat.
- Konsultasi ke konselor laktasi jika kesulitan menyusui.
Baca Juga: Bayi Tidak Mau Dot: Memahami Penyebab dan Pentingnya Menyusui Langsung
๐ Mengapa Menyusui Langsung Tetap Prioritas
Meski dot anti bingung puting bisa membantu di situasi tertentu, menyusui langsung tetap yang terbaik, Ma. Hisapan langsung merangsang produksi ASI, memperkuat bonding, dan membantu bayi merasa aman. American Academy of Pediatrics juga merekomendasikan menyusui eksklusif tanpa botol selama 6 bulan pertama (AAP, 2022).
๐ Referensi:
- Howard, C. R., Howard, F. M., Lanphear, B., Eberly, S., deBlieck, E. A., Oakes, D., & Lawrence, R. A. (2003). Randomized clinical trial of pacifier use and bottle-feeding or cup-feeding and their effect on breastfeeding. Pediatrics, 111(3), 511-518. https://doi.org/10.1542/peds.111.3.511
- American Academy of Pediatrics. (2022). Breastfeeding and the use of human milk. Pediatrics, 150(1). https://doi.org/10.1542/peds.2022-057988