fbpx

Halo, Mama! Bayi Mama pernah mengalami bintik-bintik merah yang terasa gatal di kulitnya? Kemungkinan besar itu adalah biang keringat. Jangan khawatir, ini kondisi umum yang sering terjadi pada bayi. Di artikel ini, kita akan membahas apa itu biang keringat, penyebabnya, cara mencegah, hingga langkah-langkah mengatasinya dengan ramah dan aman untuk si kecil. Yuk, simak tipsnya!


Kenapa Bayi Bisa Biang Keringat?

Biang keringat atau miliaria terjadi ketika saluran keringat bayi tersumbat. Bayi memiliki kulit yang sangat sensitif dan kelenjar keringat yang belum berkembang sepenuhnya. Beberapa faktor penyebab biang keringat antara lain:

  1. Cuaca Panas dan Lembap: Suhu tinggi memicu produksi keringat berlebih.
  2. Pakaian yang Terlalu Tebal atau Ketat: Lapisan pakaian yang berlebihan membuat keringat sulit menguap.
  3. Kulit Terlalu Lama Basah oleh Keringat: Menyebabkan iritasi kulit.
  4. Posisi Tidur yang Tidak Memadai: Kurangnya ventilasi pada kulit bayi saat tidur.

Cara Mencegah Biang Keringat pada Bayi

Untuk menghindari biang keringat, Mama bisa mencoba beberapa langkah berikut:

  • Pilih Pakaian yang Tepat: Gunakan pakaian berbahan katun yang ringan dan mudah menyerap keringat.
  • Jaga Suhu Ruangan: Pastikan kamar bayi tidak terlalu panas. Gunakan kipas angin atau AC jika perlu.
  • Mandikan Bayi Secara Rutin: Mandikan bayi dengan air hangat suam-suam kuku dan sabun khusus bayi untuk membersihkan kulitnya.
  • Hindari Produk Kulit yang Berminyak: Krim atau lotion berminyak dapat menyumbat pori-pori kulit.

Baca Juga: Cara Mengenali Tanda-Tanda Growth Spurt pada Bayi Tanpa Harus Cemas


Apa yang Harus Dilakukan Jika Bayi Biang Keringat?

Jika bayi Mama sudah terkena biang keringat, jangan panik. Berikut langkah-langkah yang bisa Mama lakukan:

  1. Pindahkan Bayi ke Tempat yang Sejuk: Segera pindahkan si kecil ke tempat yang lebih sejuk untuk mengurangi keringat.
  2. Hindari Menggaruk Area Terdampak: Potong kuku bayi untuk mencegah iritasi akibat garukan.
  3. Gunakan Kompres Dingin: Tempelkan kain lembut yang sudah direndam air dingin pada area biang keringat untuk meredakan rasa gatal.
  4. Mandikan dengan Air Bersih: Mandikan bayi dengan air bersih tanpa sabun selama biang keringat masih aktif.

Apa Obat Alami untuk Menghilangkan Biang Keringat pada Bayi?

Obat alami yang aman digunakan untuk mengatasi biang keringat antara lain:

  • Air Kelapa: Basuh area yang terkena biang keringat dengan air kelapa untuk membantu menyejukkan kulit.
  • Lidah Buaya: Oleskan gel lidah buaya alami pada area biang keringat untuk meredakan peradangan.
  • Tepung Jagung: Taburkan sedikit tepung jagung di area lipatan kulit bayi untuk menyerap kelembapan berlebih.

Baca Juga: Jemur Bayi: Pembahasan, Panduan dan Tips untuk Mama


Berapa Lama Biang Keringat Bayi Hilang?

Biang keringat biasanya hilang dalam waktu 2-3 hari jika diatasi dengan cara yang tepat. Namun, jika kondisi tidak membaik atau justru bertambah parah, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.


Rekomendasi Obat Biang Keringat untuk Bayi

Selain cara alami, Mama bisa menggunakan produk yang diformulasikan khusus untuk bayi, seperti:

  1. Bedak Khusus Bayi: Pastikan memilih bedak tanpa talc yang aman untuk kulit sensitif.
  2. Krim dengan Zinc Oxide: Krim ini membantu melindungi dan menenangkan kulit bayi.
  3. Salep Kalamin: Digunakan untuk meredakan gatal dan iritasi ringan pada kulit bayi.

Tips Menjaga Kenyamanan Bayi

Selain menjaga kesehatan kulit, pastikan Mama tetap memberikan ASI langsung ketika bersama si kecil. Menyusui tidak hanya menenangkan bayi, tetapi juga memberikan nutrisi terbaik untuk mendukung sistem imunnya, termasuk membantu melawan infeksi kulit ringan seperti biang keringat.


Sumber Referensi