ASI adalah makanan dan sumber gizi utama untuk Si Kecil yang belum mampu mencerna makanan padat. ASI merupakan susu bernutrisi paling baik bagi Si Kecil karena manfaat dan kandungan di dalamnya tidak terbatas.
Menurut World Health Organization (WHO), ASI dianjurkan untuk diberikan pada Si Kecil secara eksklusif selama 0-6 bulan dan dapat diteruskan menyusui sampai usia 2 tahun atau bahkan lebih karena manfaatnya terus berlanjut selama itu.
WHO mencatat lebih dari 1 miliar orang di seluruh dunia mengalami obesitas dan 39 juta di antaranya adalah anak-anak. Diperkirakan pada tahun 2025 jumlah itu akan terus bertambah dan menjadikan anak-anak kurang sehat karena kelebihan berat badan.
Obesitas akan memengaruhi jantung, hati, ginjal, serta sistem reproduksi dan akan mengarah ke penyakit-penyakit serius. Salah satu penyebabnya adalah dengan masih rendahnya pemberian ASI eksklusif dan tingginya konsumsi susu formula.
Kunci utama dalam mencegah obesitas adalah bertindak sedini mungkin dengan mengikuti anjuran memberikan ASI eksklusif sampai usia 2 tahun untuk Si Kecil. Selain itu, ASI eksklusif juga memberikan beragam manfaat lainnya, lho.
Manfaat ASI Eksklusif
1. Sebagai Antibodi Alami
ASI eksklusif dapat melindungi Si Kecil dari bakteri dan virus karena ASI sarat akan antibodi. Kolostrum pada ASI mengandung Imunoglobulin A (IgA) yang membentuk lapisan pelindung pada hidung, tenggorokan, dan sistem pencernaan Si Kecil
Oleh karena itu, ASI eksklusif memberikan perlindungan antibodi alami. Sitokin yang terkandung dalam ASI akan meningkatkan jumlah antibodi IgA pada kelenjar ASI.
Selain itu, ASI mengandung nutrisi esensial yang cukup walaupun ibu dalam kondisi kurang gizi.
2. Mengurangi Risiko Penyakit
Pemberian ASI eksklusif bagi Si Kecil dapat mengurangi risiko penyakit, seperti infeksi telinga, infeksi saluran pernapasan, kerusakan jaringan usus, sindrom kematian bayi mendadak, alergi, penyakit usus, diabetes, dan leukimia.
Hal tersebut dapat terjadi karena sel fagosit (pemusnah bakteri) dapat menghambat pertumbuhan bakteri patogen dalam saluran cerna. Lisozim dalam ASI juga menghancurkan dinding sel bakteri yang ada pada selaput lendir saluran cerna.
Selain itu, ada enzim peroksidase yang juga mampu menghancurkan kuman patogen.
3. Membuat Si Kecil Lebih Cerdas
Mandy Brown Belfort, seorang peneliti dari Boston menyatakan bahwa terdapat perbedaan kecerdasan antara bayi yang diberi susu formula dengan bayi yang diberi ASI eksklusif.
Pemberian ASI eksklusif pada Si Kecil membuatnya lebih cerdas karena saat menyusui ada keterikatan antara Mama dan Si Kecil, seperti sentuhan dan tatapan mata.
Kebutuhan akan rasa aman dan kasih sayang yang dipenuhi sejak si kecil lahir dengan ASI dan proses menyusui membuat anak-anak yang diberi ASI eksklusif memiliki karakter yang lebih siap dan kemampuan berpikir yang lebih baik.
Selain itu, nutrisi dalam ASI memang diperlukan untuk menunjang tumbuh kembang otak.
Ditambah lagi, ada penelitian lain yang menyatakan bahwa pemberian ASI eksklusif membuat anak mudah memecahkan sebuah masalah dan perilaku anak juga lebih baik dibandingkan dengan anak yang tidak diberi ASI eksklusif.
Baca juga: Papa ASI Sukseskan ASI Eksklusif. Ini 4 Tipsnya!
Manfaat Pemberian ASI Eksklusif untuk Mama
Manfaat pemberian ASI eksklusif bukan hanya dirasakan oleh Si Kecil, tapi juga dirasakan oleh Mama. Berikut adalah beberapa manfaatnya:
1. Menurunkan Berat Badan
Kehamilan akan menaikkan berat badan secara drastis karena meningkatnya jumlah cairan dalam tubuh. Selain itu, tuntutan akan kebutuhan nutrisi untuk Mama dan Si Kecil selama kehamilan membuat Mama lebih sering makan.
Ternyata, setelah melahirkan, Mama dapat menurunkan berat badan dengan memberi ASI eksklusif pada Si Kecil. Mengutip dari Parents, produksi ASI akan membakar sekitar 300-500 kalori per hari. ASI mengandung 20 kalori per 100 ml.
Nah, jika dalam satu hari Mama menyusui Si Kecil sebanyak 2000 ml berarti Mama telah mengeluarkan kalori sebanyak 400 kalori. Wah.. dapat dibayangkan berapa kalori yang dikeluarkan jika Mama memberikan ASI eksklusif sampai Si Kecil berusia 2 tahun.
2. Mengurangi Risiko Kanker
Mama yang memberikan ASI eksklusif memiliki risiko lebih kecil terkena kanker payudara dan kanker ovarium. Dengan menyusui juga dapat menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes, tekanan darah tinggi, kolestrol, dan radang sendi.
Hal tersebut dapat terjadi karena saat menyusui sel payudara bekerja memproduksi ASI sehingga mencegah sel menjadi sel kanker.
Selain itu, menyusui membuat masa tidak menstruasi Mama diperpanjang dan menyebabkan tubuh tidak banyak terpapar hormon estrogen. Hormon estrogen adalah hormon yang menjadi salah satu faktor terjadinya kanker payudara.
3. Lebih Dekat dengan Si Kecil
Manfaat penting yang akan diperoleh Mama dengan pemberian ASI eksklusif adalah lebih dekat dengan Si Kecil. Mama juga akan lebih memahami Si Kecil karena saat menyusui ada kontak mata, sentuhan, perhatian, dan komunikasi penuh kasih sayang. Ikatan kuat antara ibu dan bayi juga akan terjalin.
Selain ketiga manfaat tersebut, pemberian ASI eksklusif juga pastinya akan menghemat pengeluaran Mama karena ASI yang penuh nutrisi itu diberikan Tuhan secara gratis!
Kandungan Nutrisi dalam ASI
Nah, manfaat dari pemberian ASI eksklusif untuk Si Kecil tidak lain karena kandungan nutrisi di dalam ASI yang meliputi:
- Laktosa
Berfungsi mencegah pertumbuhan bakteri jahat, berperan dalam perkembangan sistem saraf, dan melancarkan pencernaan Si Kecil.
- Lemak
Sebagai sumber energi utama dan kandungan komponen asam lemak esensial diolah tubuh menjadi AA dan DHA yang penting untuk perkembangan otak Si kecil.
- Oligosakarida
Berfungsi sebagai prebiotik dengan meningkatkan jumlah bakteri baik dalam sistem pencernaan Si Kecil.
- Protein
Sebagai pembentuk struktur otak dan mengoptimalkan daya ingat.
- Vitamin dan Mineral
Vitamin E yang berfungsi untuk ketahanan sel darah merah, vitamin A untuk kekebalan tubuh, vitamin B dan C untuk perkembangan otak serta menjaga daya tahan tubuh.
Baca juga: 5 Kandungan ASI yang Unggul dan Kaya Manfaat
Luar biasa ya, Mam. Itulah sedikit penjelasan tentang anjuran, manfaat, dan kandungan pemberian ASI eksklusif. Jadi makin semangat menyusui ya Mam.
Dapatkan Informasi seputar ASI dan menyusui dengan mengunjungi Instagram @mamabearid, TikTok @mamabear_id, dan channel YouTube MamaBear Pelancar ASI. Sampai bertemu di artikel edukASI dan inspirASI lainnya!
Semangat menyusui, Mam!
Writer: Rodyidatul Hakika
Editor: Mega Pratidina, M. Najib Wafirur Rizqi
Source:
World Obesity Day 2022 – Accelerating action to stop obesity (who.int)
11 Benefits of Breastfeeding for Both Mom and Baby (healthline.com)
Komposisi ASI untuk Tumbuh Kembang Bayi (nutriclub.co.id)
Air Susu Ibu dan Kekebalan Tubuh (idai.or.id)
Does Breastfeeding Make Your Baby Smarter? And Does It Matter? (self.com)
The Benefits of Breastfeeding for Mom and Baby (parents.com)